Semarang | Selasa (06/11/2018) Sejumlah  921 calon wisudawan Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) mengikuti Baitul Arqom Purna Studi (BAPS) di Aula Gedung NRC Unimus. Kegiatan yang dikoordinir oleh Lembaga Studi Islam dan Kemuhammadiayahan (LSIK) Unimus tersebut berlangsung selama enam hari dari 6 November hingga 11 November 2018.

 

 

BAPS Unimus kali ini menghadirkan 4 pembicara yakni Wakil Rektor II, Dr. Sri Rejeki, M.Kep, Sp.Mat dengan materi pemaparan “Memperteguh Peran Alumni Untuk Kemajuan Unimus dan Muhammadiyah di Era Industri 4.0”, dilanjut Ir. H. Heru Isnawan (CEO Hotel Grasia Semarang) dengan materi “Implementasi Kerja Profesional dan Islami” dan Drs. H. Widadi, SH (Ketua BPH Unimus) dengan materi Peran dan Fungsi Aqidah di Era Industri 4.0 serta Dr. Mufnaety SCh., M.Ag (Dosen AIK Unimus) dengan “Review Baca Al-Qur’an dan Ibadah Shalat” sebagai materinya.

 

 

Hadir untuk memberikan sambutan sekaligus membuka acara, Dr. Samsudi Rahardjo, MM. , MT selaku Wakil Rektor III. Dr. Samsudi memberikan motivasi kepada calon wisudawan bahwa nantinya ketika terjun di lingkungan masyarakat harus memiliki rasa percaya diri. “Kita adalah pemimpin, jangan menganggap kita itu orang biasa. Karena kita sudah berusaha keras menempuh jenjang pendidikan akademik di Unimus sehingga hal ini bisa menjadi bekal kita,“ ujarnya. Dr. Samsudi juga menambahkan bahwa calon wisudawan dapat belajat dari filosofi kupu-kupu. “Berproses dari ulat menjadi kepompong dan kepompong menjadi kupu-kupu. Proses metamorfosis tersebut mengajarkan bahwa jika ingin berkembang dan menjadi lebih baik lagi serta mencapai tujuan hidupnya, setiap orang pasti dan harus mau berubah. Selain itu, setiap orang harus melewati proses hidupnya sesuai urutan atau secara bertahap dengan baik, baru dapat mencapai hasil yang maksimal, “papar Wakil Rektor III.

 

Loading

Leave a Reply