Semarang Ι (11/11/2019) Internasionalisasi dan globalisasi bagi Perguruan Tinggi saat ini menjadi suatu kewajiban. Bersinergi dengan hal tersebut, sejumlah 7 orang delegasi pimpinan terdiri dari President, wakil president, pimpinan fakultas dan pimpinan International Relationship Officer (IRO) National Taipei University Nursing and Health Sciences (NTUNHS) hadir di Unimus untuk melakukan serangkaian penandatangan MoA dengan Unimus. Penandatangan dilakukan oleh Rektor Unimus Prof. Dr. Masrukhi MPd dan President NTUNHS Prof. Hsieh, Nan Chen disaksikan Prof. Dr. Drg. Sudibyo dari Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah. Penandatanganan dilakukan pada Senin (11/11/2019) di aula gedung Fakultas Kedokteran Unimus. President NTUNHS juga melakukan penandatanganan MoU / MoA dengan beberapa fakultas dan program studi kesehatan di Unimus.
Pokok kerjasama adalah bidang student exchange, training program, international research collaboration dan healthcare program (kesehatan, kesmas, laboratorium medik, keperawatan, kebidanan, gizi & pangan, kedokteran umum & kedokteran gigi) dengan NTUNHS Taiwan. Selain signing MoU / MoA dengan Unimus, dengan dukungan Unimus President NTUNHS juga melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan 24 pimpinan institusi pendidikan tinggi di Indonesia.
Agenda ditutup dengan peresmian kantor Taipei Indonesia Health Education Care (TIHEC) di Indonesia, yang menjadi pusat pengembangan pendidikan kesehatan Taipei-Indonesia. Hadir dalam kegiatan tersebut Rektor Unimus Prof. Dr. Masrukhi, Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof. Dr. Drg. Sudibyo, President NTUNHS Prof. Hsieh, Nan Chen.
President NTUNHS Prof. Hsieh, Nan Chen sangat mengapresiasi Unimus yang mendukung NTUNHS sebagai tempat pusat pendidikan kesehatan Taiwan Indonesia. Sehingga masyarakat bisa mengakses berbagai program di antaranya program degree (gelar) S2 dan S3 maupun non degree seperti berbagai short course serta program lainnya.
Disampaikan oleh Prof. Masrukhi bahwa Unimus menjalin kerjasama dengan NTUNHS karena perguruan tinggi di Taiwan ini milik pemerintah, perguruan ini juga maju concern di bidang kesehatan, termasuk keperawatan. “Kami sudah MOU dan MOA serta membuka Taiwan Indonesia Healthcare Education Centre atau Pusat Pendidikan Kesehatan Taiwan-Indonesia di kampus Unimus sehingga masyarakat atau perguruan tinggi lain bisa mengunjungi pusat ini untuk lebih jauh mengetahui tentang NTUNHS dengan segala program yang ditawarkannya” ujar Prof. Masrukhi. “Saat ini mahasiswa Keperawatan Unimus sudah beberapa kali melakukan short course di NTUNHS, beberapa Profesor dari NTUNHS juga pernah memberikan kuliah tamu di Unimus. Selain itu ada satu alumni dan dua dosen keperawatan Unimus yang saat ini juga tengah menempuh studi di Master dan Doktoral di NTUNHS” tambah Rektor.
Reportase UPT Humas dan Keprotokoleran
