Malang, 10 November 2023 – Dalam rangka meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan Kesehatan, Pimpinan Universitas Muhammadiyah Semarang beserta Dewas dan Direktur Rumah Sakit Pendidikan Unimus (RSP) melaksanakan kegiatan benchmarking terkait SOTK dan Pengelolaan ke Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Malang. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut tentang tata kelola rumah sakit yang sukses dalam memberikan layanan kesehatan yang berkualitas. Tim studi banding yang terdiri dari BPH Unimus, Rektor, Para wakil Rektor, Ka BAUK, Ka BAAK, Ketua Dewas dan Direktur RS Unimus tiba di RS UMM pada pada tanggal 10 November 2023, kunjungan pertama dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Malang dan disambut oleh Wakil Rektor I Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si beserta jajaran pimpinan UMM, kegiatan diawali dengan diskusi awal terkait manajemen sumber daya manusia dan manajemen RS UMM.

Sebagai salah satu Universitas Muhammadiyah yang besar, Unimus yang telah membawahi 8 Fakultas, 4 Pascasarjana dan 38 Program Study dan saat ini unimus telah memiliki Rumah Sakit Pendidikan yang terdiri dari 3 tower yaitu Gedung A 9 lantai, Gedung B 7 lantai dan Gedung C 9 lantai yang kedepanya akan menjadi RS dengan tipe B. RSP Unimus mempunyai 270 unit tempat tidur dan memiliki unggulan yaitu Uro Neutrology Center, Bedah Terpadu, dan Wellness and Beauty Center. “RSP Unimus memiliki total 11 ruang operasi tersebar di Gedung A dan C dan di IGD sebagai salah satu standar RS Pendidikan dan menjadikan RSP unimus menjadi salah satu tujuan layanan kesehatan bagi Masyarakat Ungkap Direktur RSP Unimus dr. M Riza Setiawan, MOSH (dosen FK Unimus) dalam paparanya.

Kunjungan kedua dilaksanakan Di RS UMM, Para pimpinan Unimus diterima oleh Direktur RS UMM Prof. Dr. dr. Djoni Djunaedi, Sp.PD-KPTI Bersama jajaran direkri RS UMM lainya, diawali dengan serangkaian pertemuan dan diskusi terkait berbagai aspek pengelolaan manajemen rumah sakit. Dr Djoni mengungkapkan bahwa Hubungan baik antara Universitas dan RS UMM sangat diperlukan demi terciptanya sinergi dalam pengelolaan RS UMM. Selain itu, UMM juga menyambut baik kehadiran tim Benchmarking. dr Djoni juga mengungkapkan, “Kami senang dapat berbagi pengalaman dan praktik terbaik kami dengan Unimus. Semoga kunjungan ini dapat membawa manfaat positif bagi perkembangan sektor kesehatan di kedua belah pihak.”

RS UMM yang terpilih sebagai destinasi Benchmarking, merupakan salah satu organisasi dibawah naungan Muhammadiyah, merupakan sarana penunjang pendidikan dan merupakan salah satu profit center dari Universitas Muhammadiyah Malang yang mempunyai manajemen sumber daya manusia, penerapan teknologi terkini dalam pelayanan medis, dan program keamanan pasien yang efektif dan Unimus berharap dapat menggali best practice dan strategi terbaik yang dapat diadaptasi dan diterapkan di RSp Unimus.

Pimpinan rombongann Benchmarking yang merupakan Rektor Unimus, Prof. Dr. Masrukhi M.Pd menyampaikan, “Kami sangat antusias untuk belajar dari pengalaman RS UMM. Kami yakin bahwa kunjungan dan diskusi ini akan memberikan wawasan berharga yang akan membantu kami meningkatkan struktur organisasi dan layanan kesehatan RSP Unimus.”Kegiatan Benchmarking ini diharapkan dapat menjadi langkah konkrit dalam upaya peningkatan sistem kesehatan di RSP Unimus. Kedua belah pihak berharap bahwa kunjungan ini akan membawa perubahan positif yang dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat dalam penyediaan layanan kesehatan yang lebih baik dan efisien.

Loading

Leave a Reply