Rektor Unimus memberikan piagam penghargaan kepada Aries Susanti Rahayu

Semarang│UNIMUS (27/8/2018) Siapa tidak kenal dengan Aries Susanti Rahayu, gadis dari Desa Taruman Kecamatan Klambu Kabupaten Grobogan yang mendunia berkat prestasinya di cabang olah raga panjat tebing. Aries Susanti Rahayu mahasiswi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) telah membuat bangga Indonesia berhasil menyabet dua medali emas di cabang olahraga panjat tebing nomor speed putri untuk Indonesia pada Asian Games 2018. Aries Susanti Rahayu juga menjadi peraih medali emas dalam kejuaraan panjat tebing tingkat dunia nomor speed International Federation of Sport Climbing World Cup Mei 2018 di Chongqing China, peraih medali emas  pada International Climbing Elite Tournament September 2018 di Anshun China, peraih medali emas pada Belt and Road International Climbing Master Tournament 9-10 Oktober 2018  di Huaian China dan peraih medali emas pada International Federation of Sport Climbing (IFSC) World Cup 20-21 Oktober di Wuijiang China.

Aries Susanti Rahayu memberikan motivasi kepada ratusan mahasiswa dan organisasi mahasiswa (ormawa Unimus)

Gadis yang tidak pernah melepas hijab dalam setiap pertandingan tersebut ini pada hari Kamis (27/12/2018) hadir di Unimus untuk memberikan suntikan motivasi kepada adik kelasnya. Aries Susanti Rahayu hadir menjadi narasumber talk show bertajuk “Ayo Kita Bisa, Berbagi Sukses, Semangat dan Motivasi Bersama Aries Susanti Rahayu” yang di helat di aula RSGM Unimus. Dihadapan ratusan mahasiswa, gadis yang akrab dipanggil Ayu tersebut membagi motivasi dan berbagai kiat sukses. “Kesuksesan itu butuh proses, saya menunggu 11 tahun untuk bisa mencapai posisi yang sekarang. Sebelas tahun saya isi dengan giat berlatih, tetap bersemangat dan mengikuti berbagai kejuaraan” papar Ayu. “Jika kita mau berhasil dan sukses mental kita harus kuat, disiplin juga sangat diperlukan agar bisa mendapatkan hasil yang diinginkan” tambahnya. Dalam talk show yang di moderatori oleh Dekan FE Unimus Dr. Hardiwinoto, M.Si, Ayu memesankan kepada mahasiswa untuk tidak menyia-nyiakan masa muda, giat berusaha, mengasihi orang tua, tekun beribadah dan senantiasa berdoa. “Keberhasilan itu membutuhakan banyak hal. Percayalah pada kemampuan diri sendiri, hormati guru dan dosen serta minta doa restu orang tua” tambahnya.

“Hingga saat ini Aries Susanti masih berstatus sebagai mahasiswi program studi S1 manajemen Unimus dan telah menempuh 63 SKS mata kuliah. Ayu masuk kampus Unimus melalui jalur beasiswa prestasi KONI (PERKONI)” ungkap Dekan FE Unimus. Ayu mengungkapkan terimakasih kepada civitas akademika Unimus atas semua dukungannya selama ini. “Saya bisa seperti ini salah satunya berkat doa dan dukungan dari Bapak dan Ibu dosen di Unimus, saya bisa kuliah di Unimus karena adanya beasiswa dari Unimus. Saya berharap bisa segera menyelesaikan studi S1 saya di Unimus di sela-sela jadwal latihan saya,” papar Ayu.

Dari kiri: Wakil Rektor III Unimus Dr. Samsudi Raharjo, MT, MM, Aries Susanti Rahayu, Dekan Dr. Hardiwinoto, M.Si, dan Kaprodi S1 Manajemen Unimus Drs. Triyono, MM

Pada kesempatan tersebut Rektor Unimus Prof. Dr. Masrukhi kembali memberikan tawaran beasiswa kepada Ayu. “Unimus memberikan beasiswa kepada Ayu untuk bisa menyelesaikan S1, juga akan memberikan kesempatan kepada Ayu untuk kuliah sampai S2 dengan beasiswa dari Unimus” papar Rektor. Rektor menyampaikan sangat faham dengan kesibukan Ayu untuk berlatih. “Prestasi Ayu sudah bagus, namun pendidikan juga penting untuk mendukung karir masa depan. Ayu dapat menyelesaikan perkuliahan dengan tetap hadir mengikuti perkuliahan dan melalui sistem belajar jarak jauh dengan e-learning di sela-sela mengikuti jadwal latihan dan pertandingan” tambah Rektor. Rektor Unimus yang hadir membuka talk show berkesempatan memberikan hadiah Laptop kepada Aries Susanti Rahayu. Rektor berharap hadiah dari Unimus dapat mendukung Ayu untuk menyelesaikan studinya.

 

Reportase UPT Kehumasan dan Keprotokoleran

 

Loading

Leave a Reply