Semarang | (25/6/2020) Pandemic Covid-19 memberikan dampak yang sangat signifikan di berbagai bidang khusunya di dalam aspek ekonomi yang melemah karena terjadi pembatasan kontak antar sesama manusia untuk melakukan aktifitas ekonomi. Melihat dari hal tersebut Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Semarang ajak seluruh mahasiswa bisa berfikir kreatif dalam menyikapi perubahan pada sekarang ini dengan menumbuhkan sikap entrepreneur melalui Webinar. Di gela Kamis (25/06/2020)di gedung kuliah bersama FE Unimus Webinar seminar online entrepeneur mengambil tema “Membangun Bisnis Digital di Masa Covid”. Webinar menghadirkan narasumber Ardian Rizqi Rahmawan, S.Pd (CEO CV Ardata Media) dan Ayu Noviani Hanum, SE., M.Si. (Dosen S1 Akuntansi FE Unimus).

Tujuan digelarnya webinar entrepeneur tersebut adalah sebagai sarana mendidik mahasiswa untuk menjadi wirausahawan dan mampu bersaing di dunia usaha ketika sudah lulus nantinya. Menumbuhkan sifat kewirausahaan di kalangan generasi muda khususnya pada mahassiwa di tengah sempitnya lapangan kerja yang diperebutkan banyak orang dan di tengah pandemi, memberikan bekal keilmuan, tips dan trik praktis yang langsung bisa di aplikasikan oleh mahasiswa yang akan menerjuni dunia bisnis, membangun komunitas para calon pengusaha yang lebih besar dalam rangka memperkuat networking yang akan memudahkan dalam promosi dan pengembangan bisnis,  memberikan pembinaan dan pendampingan kepada para pengusaha pemula yang baru menerjuni dunia bisnis agar mengetahui bagaimana jalan untuk suksesnya, Memberikan wawasan dan pengetahuan kepada seluruh mahasiswa akan pentingnya menjadi wirausaha, Menumbuhkan jiwa kompetitif melalui pengetahuan ekonomi, menumbuhkan sikap dan pola pikir kreatif serta inovatif, dan menumbuhkan pengetahuan wirausaha di kalangan mahasiswa.

Dari tujuan webinar tersebut dekan menaggapi didalam dunia bisnis tidak pernah terhalang oleh kondisi, baik dlaam mada pandemi covid – 19 ataupun dalam keadaan normal, alan tetapi ada model lain yang baru lebih mengarah pada bisnis online, karena sangat tidak memungkinkan untuk melakukan transaksi dengan cara offline atau secara langsung tanpa protokol kesehatan yang ketat. Sehingga akan tercipta peluang satu peluang yang baru. Dekan menambahkan orang yang terjun dalam dunia bisnis akan selalu melihat suatu keadaan, merubah hambatan dan tantangan menjadi sebuah peluang. Penyebaran covid – 19 memamng awalnya adalah sebuah hambatan, tetapi tidak boleh menjadi hal yang menurunkan semangat atau putus asa, tapi bisa dirubah menjadi peluang yaitu dalam bentuk bisnis yang baru yang bergerak dalam bidang online. Didalam membangun membangun sebuah bisnis seseorang harus bisa beradaptasi dan menyesuaikan dengan kondisi yang sellau berubah ubah sesuai dengan realita yang selalu berubah tutup dekan dalam menanggapi kegiatan webinar entrepreneur tersebut.

Reportase UPT Kehumasan

Loading

Leave a Reply