Unimus │(20/07/2018) Wakil Rektor III Unimus Drs. Samsudi Raharjo, MT didampingi Direktur Pondok Pesantren Putri Sahlan Rosjidi Drs. Rohmat Suprapto, M.Si. lepas 286 mahasantri. Pelepasan dilaksanakan pada Jumat (20/07/2018) di aula RSGM Unimus. Ke-286 mahasantri tersebut telah “mondok” selama satu tahun di Ponpes Putri Sahlan Rosjidi Unimus dan telah lulus pada beberapa kompetensi yaitu kompetensi ibadah, lancar tahsin Quran, hafal minimal 22 surat pendek, lancar conversation bahasa Inggris dan lulus percakapan sederhana bahasa Arab. Hadir dalam acara tersebut wakil ketua PWM Jawa Tengah Prof. Dr. H. Yusuf Suyono, MA dan Drs. H. Musman Tholib, M. Ag. Hadir pula perwakilan dari Kementrian Agama Jawa Tengah, Wakil Rektot I Unimus, juga Dekan dan Kaprodi di lingkungan Unimus serta perwakilan orang tua mahasantri.
Pada acara tersebut juga diberikan penghargaan kepada 10 santri terbaik. Menjadi 10 terbaik mahasantri yang dilepas yaitu: Anis Sofiana (D4 TLM), Nada Setya Rahma Ashilah (S1 Ilmu Gizi), Azahra Aulina Fitri (S1 Ilmu Keperawatan), Alvi Romadhoni (S1 Ilmu Gizi), Jami’atin Ni’mah Minarti (S1 Teknologi Pangan), Nabila Nikmatul Auliya (D3 Keperawatan), Silvia Hanum Salsabella (S1 Kedoteran Gigi), Cita Meliana (S1 Statistik), Syarafina Ummu Salamah (S1 Kedokteran Gigi) dan Annisa Afzha Agusta dari D3 TLM. Menjadi mahasantri terbaik dengan gelar “Miss Ambassador of Islamic Society” yaitu Silvia Hanum Salsabella, gadis asal Temanggung yang kuliah di S1 Kedokteran Gigi. “Mahasantri yang dilepas sudah belajar di Pondok selama satu tahun dengan bimbingan musyrifah yang total berjumlah 14 musyrifah” papar Direktur Ponpes Putri Sjahlan Rosjidi. Mahasantri yang telah dilepas dan bermasyarakat kembali diharapkan dapat menjadi agen pembaharu di masyarakat, demikian pesan Direktur Ponpes Putri Sjahlan Rosjidi
“Para santri dari Ponpes Sahlan Rosjidi yang nanti akan hidup bermasyarakat, diharapkan memberikan teladan dan contoh yang baik kepada lingkungan sekitarnya. Mahasantri seharusnya tetap istiqomah melaksanakan kebiasaan-kebiasaan baik yang telah dilaksanakan di Pondok selama satu tahun ini” ungkap Wakil Rektor III Unimus. “Karakter yang telah dimiliki dapat menjadi bekal untuk hidup bermasyarakat dan sukses masa depan” tambahnya. Wakil Rektor III Unimus sangat mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh Ponpes Putri Sahlan Rosjidi Unimus yang sudah mendidik mahasantri berkarakter Islami, upaya baik yang telah dilakukan harapannya akan membawa nama baik Unimus di masyarakat. Kedepan akan di bangun juga Pondok Pesantren Putra untuk mahasiswa Unimus.
Reportase UPT Humas dan Protokoler
