Semarang – Sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan, Program Studi Teknologi Informasi, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) menerima kunjungan visitasi akreditasi dari Lembaga Akreditasi Mandiri Informatika dan Komputer (LAM INFOKOM) pada, Senin-Selasa (24-25/02/2025). Tim asesor LAM INFOKOM yang hadir dalam visitasi yaitu Prof. Ir. Paulus Insap Santosa, M.Sc., Ph.D., IPU (Universitas Gadjah Mada) dan Windra Swastika, Ph.D (Universitas Ma Chung). Dalam visitasi tersebut, tim asesor melakukan serangkaian asesmen yang mencakup konfirmasi dan diskusi dengan pimpinan baik universitas, fakultas dan program studi.
Kegiatan visitasi diawali dengan acara pembukaan yang berlangsung di Ruang Rapat Gedung Rektorat dan disambut langsung oleh Wakil Rektor I UNIMUS Prof. Dr. Budi Santosa, M.Si., Med. Turut hadir pula Wakil Rektor II Dr. Hardiwinoto, M.Si, Wakil Rektor IV Muhammad Yusuf, S.STPi, M.Si, Ph.D, Dekan FTIK Dr. Techn. Ir. Samsudi Raharjo, S.T, M.M, IPM, Wakil Dekan Dr. Sabhan Kanata, ST, M.Eng, Kaprodi Teknologi Informasi Ir. Achmad Solichan, ST., M.Kom beserta pimpinan universitas yang lain. Dalam sambutannya, Wakil Rektor I Prof. Dr. Budi Santosa, M.Si., Med menyampaikan apresiasi atas kehadiran tim asesor dan berharap visitasi akreditasi prodi Teknologi Informasi dapat menjadi momentum untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. “Kami berkomitmen untuk selalu meningkatkan standar akademik dan layanan pendidikan agar lulusan kami memiliki daya saing tinggi di dunia industri,” ungkapnya.
Prof. Ir. Paulus Insap Santosa, M.Sc., Ph.D., IPU menambahkan bahwa agenda visitasi bertujuan untuk memotret kondisi nyata di lapangan berdasarkan dokumen yang telah diunggah oleh pihak program studi. “Saya menempatkan diri bukan sebagai polisi, dirjen, atau BPK, melainkan hanya sebagai ‘tukang foto’ yang memotret bagaimana kondisi sebenarnya dengan dokumen yang telah disiapkan,” ujarnya. Pihaknya juga menambahkan bahwa sering kali dokumen yang diajukan terlihat biasa saja, namun realitas di lapangan menunjukkan kualitas yang lebih baik. Oleh karena itu, asesmen lapangan menjadi momen penting untuk melihat secara langsung keunggulan yang dimiliki oleh program studi.
Selain evaluasi dokumen akademik, tim asesor juga meninjau fasilitas penunjang, seperti laboratorium komputer, ruang kelas, perpustakaan dan infrastruktur teknologi informasi yang mendukung proses pembelajaran. Asesor memberikan beberapa rekomendasi yang diharapkan dapat semakin memperkuat Prodi Teknologi Informasi UNIMUS dalam menghasilkan lulusan yang relevan dengan dunia industri dan dunia usaha. Hasil dari visitasi menjadi dasar bagi LAM INFOKOM dalam menentukan peringkat akreditasi Prodi Teknologi Informasi UNIMUS. Dengan adanya visitasi tersebut, diharapkan UNIMUS semakin termotivasi untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan guna mencetak sumber daya manusia yang kompeten di bidang teknologi informasi.
