Semarang | 1 Agustus 2020 Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) melalui Lembaga Islam dan Kemuhamadiyahan (LSIK) kerja sama dengan Takmir Masjid At – Taqwa Muhammadiyah Jawa Tengah selenggarakan Penyembelihan dan pembagian hewan kurban hari Raya Idul Adha 1441 H yang terdiri dari 8 ekor sapi dan 5 ekor kambing pada Jum’at dan Sabtu (31 Juli – 1 Agustus 2020). Penyembelihan dilaksanakan di komplek mas,jid Al Qomariyah Pedurungan, Semarang dengan tetap mematuhi protocol kesehatan pencegahan covid – 19, yang kemudian pendistribusian dilakukan di Masjid At – Taqwa Muhamadiyah Jawa Tengah yang terletak di komplek kampus Unimus.
Berbeda dari tahun – tahun sebelumnya dan sebagai antisipasi pencegahan penularan virus corona, penyembelihan hewan kurban dilaksanakan di luar lingkungan kampus Unimus, begitu pula dengan pembagian daging dilakukan dengan cara melalui koordinasi dari masing – masing wilayah sekitar Unimus dan beberapa wilayah yang memang membutuhkan diwilayah Cabang Muhammadiyah kecamatan Tembalang dan sekitarnya. Kepala LSIK (Dr. Rochdi Wasono, M.Si) menyampaikan terimakasih kepada semua shohibul kurban yang telah menyerahkan dan mempercayakan hewan kurban kepada Unimus beurpa 8 ekor sapid an 5 ekor kambing. Dr. Roschdi, M.Pd juga menyampaikan sebagian dari daging hewan kurban akan dibagikan atau ditasarufkan dalam 2 metode, yaitu dengan melalui program Rendangmu yang merupakan program baru yang wajib diikuti oleh setiap institusi pendidikan Muhammadiyah, khususnya Unimus yang dibentuk oleh Pimpinan Wilayah Muhamamdiyah Jawa Tengah, dan juga sebagian ekor kambing akan ditasarufkan kepada Pimpinan Cabang Muhammadiyah di pulau bali yang kemudian siap untuk bisa dibagikan kepada yang membutuhkan. Selain itu penyembelahan hewan berupa 7 ekor sapi dan 4 ekor kambing dilaksanakan di tempat yang sudah memenuhi protocol kesehatan dan bekerjasama dengan juru penyembelihan halal. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk patuh terhadap aturan dan sebagi langkah untuk menghindari dari terjadinya penularan Covid -19,
Sementara ketua Takmir Masjid At – Taqwa Muhammadiyah Jateng yang diwakili oleh Rohmat Suprapto, S.Ag., MS.i, menyampaikan sambutanya dalam penyerahan hewan kurban yang dilaksanakan pada hari kamis (30/07/2020) melalui daring (dalam Jaringan) atau sercara online dengan aplikasi Zoom yang juga dihadiri oleh Rektor (Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd.) dan Pimpinan Unimus lainnya bahwa dengan adanya program baru yang diselenggarakan oleh PWM Jateng bisa memberikan manfaat bagi sesama dan juga sebagai bentuk mendukung program pemerintah dalam penanganan penularan Covid – 19, mengurangi terjadinya kerumunan masa yang bisa terjadi dalam pembagian danging hewan kurban, sehingga harapannya dengan berpartisipanya Unimus melalui program Rendangmu bisa menjadi sebuah kerjasama yang bekelanjutan dan dapat melaksanakan kehidupan Islmai di tengah pandemic serta bisa memperkuat Masjid At _taqwa Muhammadiyah Jawa Tengah .
Sementara itu Rektor Unimus (Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd.) juga menyampaikan ditengah keprihatinan yang sedang dirasakan oleh semua orang di Indonesia yang diakibatkan dengan adanya pandemic Covid – 19 yang belum juga menunjukkan penurunan bahkan masih memperlihatkan trend kenaikan, diharapkan kegiatan Idul Adha khusunya penyembelihan hewan kurban dilaksanakan dengan tetap mematuhi protocol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan juga sesuai dengan surat edaran dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang pelaksanaan Idul Qurban. Berdasarkan dengan fatwa yang telah dikeluarkan oleh PP Muhammadiyah bahwa untuk sementara pelaksanaan sholat Idul Adha dilakukan di rumah masing – masing, dan juga tidak melakukan Khotbah, hal tersebut sebagai langkah untuk menjaga marwah persyarikatan dan juga dengan berbekal teguh pada surat edaran fatwa yang telah dikeluarkan oleh PP Muhammadiyah serta berdasarkan pada kajian – kajian dalam majelis tarjih muhammadiyah untuk tetap menjalakan aktifitas dalam kondisi prihatin dengan aman dan nyaman, sehingga kerjasama antara Takmir Masjid Muhamamdiyah Jateng dan Unimus melalui Lembaga Islam dan Kemuhammadiyahaan (LSIK) berjalan sesuai dengan protocol kesehatan, dan juga bisa memberikan kemanfaatan kepada sesama, khusunya pada orang yang membutuhkan.
Reportase Kehumasan Unimus