Semarang | Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Semarang (FE Unimus) menggelar workshop “Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Bagi Dosen Manajemen dan Akuntansi Fakultas Ekonomi Unimus”, Rabu-Kamis (6-7/1/2021).

Worshop yang dibuka Dekan FE Unimus Dr Haerudin MSi MT ini menampilkan 4 narasumber yaitu Kaprodi S1 Manajemen Unimus Dr Suwardi MM, Kaprodi S1 Akuntansi Unimus Fatmasari Sukesti SE MSi, Kaprodi S1 Pendidikan Kimia Unimus Fitria Fatichatul Hidayah MPd, dan Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi Bisnis Islam UIN Walisongo Semarang Dr H Nur Fatoni MAg.

Dekan FE Unimus Dr Haerudin MSi MT menyampaikan kurikulum MBKM saat ini menjadi kewajiban. Sehingga pihaknya akan segera mencoba membenahi kurikulum yang ada sesuai tuntutan MBKM.

Program MBKM ini memberi penawaran kepada mahasiswa untuk mengikuti kuliah 20 SKS di prodi-prodi lain di internal perguruan tinggi tempat mahasiswa kuliah dan 40 SKS di prodi atau institusi luar.

“Kita sekarang tidak mikir mahasiswa dikelola sendiri tetapi bareng-bareng. Ini bagus, misal mahasiswa ekonomi mengikuti MBKM dengan masuk ke dunia industri perbankan akan diajari dan dilatih oleh ahli di bidangnya. Mahasiswa bisa jadi akan lebih pandai daripada dosennya. Jumlah 40 SKS di luar prodi dan industri akan sangat membantu profesionalisme mahasiswa secara otomatis masuk industri di bidang yang digeluti atau diminati mahasiswa” ujar Dekan FE Unimus.

Khusus untuk mahasiswa FE Unimus, ujar Dr Haerudin, untuk belajar di luar prodi/industri bisa dimasukkan ke perbankan syariah Bank Artha milik organisasi Muhammadiyah sehingga mahasiswa akan tahu persis ilmu secara praktek dan riil.Kalau di kelas kebanyakan hanya teori dari para dosennya dan menjadi ketinggalan dengan praktik di lapangan kalau kalau dosennya masih menggunakan buku buku lama sebagai pegangan mengajar mahasiswanya.

“Mahasiswa diberi penawaran kuliah 20 SKS di luar prodi dan industri di 3 semester dan di kami ada di semester gasal 3, 5, dan 7. Kita akan memilih kerjasama dengan prodi prodi luar terutama yang terakreditasi B atau A, salah satunya dengan FEBI UIN Walisongo yang saat ini salah perwakilan menjadi salah satu nara sumber workshop MBKM ini” tandas Dr Haerudin MSi MT

Loading

Leave a Reply