Semarang | Anggota DPRD Jawa Tengah (Jateng) Bidang Keuangan Komisi C Agung Budi Margono menantang mahasiswa Uniersitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) untuk ikut berkontribusi memulihkan perekonomian Jateng. Terutama pada Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KPSN).
Pasalnya masyarakat masih banyak yang belum sejahtera dan tergolong miskin. Agung mendorong agar para mahasiswa jurusan manajemen Unimus terjun langsung ke lapangan. Lalu membantu warga Masyarakat mengembangkan industri kreatif dari potensi lokal yang ada, dan Masyarakat kita harus jadi subjek pemain, bukan objek. Jangan sampai jadi penonton di rumah sendiri,” ujarnya dalam mengisi kegiatan Seminar Internasional “Economic Recovery” yang dilaksanakan pada hari Jum’at (18/3/2022) diadakan mahasiswa Jurusan Manajemen diikuti ratusan peserta dari kalangan Dosen, Mahasiswa, praktisi dan umum baik secara langsung maupun virtual dan disiarkan secara langsung melalui Zoom juga Youtube.
Agung sebagai salah satu narasumber mengungkapkan KPSN Borobudur telah memakan gelontoran dana miliaran rupiah dari pemerintah pusat. Pembangunan itu digadang dapat menjadi investasi dan daya tarik pariwisata global. Oleh karena itu, dalam hal ini kontribusi ide kreatif kaum muda termasuk mahasiwa akan sangat berguna mendukung warga setempat.
Lebih lanjut, pemulihan ekonomi diperkirakan akan terus membaik setelah terpuruk tahun lalu. Meski begitu harga sebagian bahan pokok naik jelang bulan puasa. Diperlukan sensifitas mahasiswa untuk menekan harga pangan. Dekan Manajemen Haerudin juga mendorong mahasiswanya untuk mengubah paradigma berpikir menjadi SDM yang haus akan pengetahuan. Lalu memiliki pola pikir yang membangun solusi, salah satunya membuka lapangan pekerjaan di tengah tingginya angka penganggguran. “Di tempat kita sendiri banyak potensi yang bisa diubah menjadi nilai ekonomi,” tandasnya.
