Semarang Ι (7/7/2019) Unimus Muhammadiyah Semarang (Unimus) mengambil peran dalam acara akbar Paguyuban HRD (PHRD) Jateng ulang tahun ke-16 di Gedung BBPLK Semarang, Sabtu (6/7/2019). Puluhan mahasiswa Unimus terlibat dalam seminar “Land of Education and Career Development” dengan pembicara Theresia Kartika W, SPsi, MM, CPHRM (PT CEO Indonesia Power) dan Pambudi Sunarsihanto, MSc, MBA (HR Director Danone). Pun alumni ikut mengambil peran dalam pagelaran fashion show. Tidak hanya itu, bersama beberapa instansi dan organisasi Unimus juga melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama PHRD Jawa Tengah.
Kepala Balai Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Jateng Mumpuni, yang hadir dalam acara tersebut mewakili Gubernur Jateng menyatakan tenaga kerja yang berkompetensi sangat dibutuhkan dunia kerja. Salah satu tantangan ke depan bagi tenaga kerja di Jateng menyangkut peningkatan daya saing dan kreativitas serta kompetensi calon tenaga kerja. “Dengan kompetensi yahg baik, maka pencari kerja bisa cepat mendapatkan pekerjaan dari dunia usaha atau pengguna (users) lainnya” terangnya. Ditambahkan oleh Ketua PHRD Jateng Agung Budiono bahwa HUT ke-16 selain kepentingan internal PHRD, juga ke arah eksternal sehingga semakin bermanfaat bagi masyarakat di antaranya bersinergi dengan perguruan tinggi dan stake holder lainnya.”Semua pihak terkait seperti perguruan tinggi, swasta, pemerintah serta HRD bersama sama menyiapkan tenaga kerja berkualitas, berkompetensi, dan bersertifikat” tambahnya.
Sementara itu Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) Dr. Samsudi Raharjo, MM, MT yang hadir menjadi keynote speakes bersama kepala Unimus Career Developmenter (UCDC) Sukojo, SS mengapresiasi kerjasama PHRD Jateng dengan sejumlah perguruan tinggi di Jateng termasuk Unimus. “Melalui kerjasama antara pemasok tenaga kerja (perguruan tinggi) dengan para users maka akan semakin baik dalam meningkatkan kompetensi calon tenaga kerja dan tahu persis kompetensi dan kualitas yang diperlukan oleh HRD-HRD. Kerjasama juga akan meningkatkan kompetensi dan sertifikasi lulusan” ungkap Samsudi. “Berbagai pelatihan kerjasama HRD dengan perguruan tinggi pun bisa dilaksanakan demi peningkatan kompetensi SDM Jateng dan Indonesia. SDM yang berkualitas bisa ujungnya bisa meningkatkan perekonomian negara” pungkasnya.
Reportase UPT Kehumasan dan Keprotokoleran
