Semarang | Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) menggelar pengajian rutin Kamis pagi sekaligus pembukaan rangkaian kegiatan Semarak Ramadan1442 H, Kamis (15/4). Ketua panitia acara Fajar Setiawan SPd MPd menyampaikan berbagai kegiatan Gebyar Ramadan di antaranya pengajian, hafalan Quran, lomba MTQ, lomba lagu religi tingkat SMA/K se Indonesia serta tingkat mahasiswa Unimus.
Acara dibuka Wakil Rektor II Unimus Dr Hardiwinoto MSi dengan nara sumber (pengisi pengajian) Prof Dr H Masrukhi MPd yang juga rektor Unimus serta moderator Dr Rochdi Wasono MSi (Kepala LSIK dan MKU Unimus).

Saat mengisi pengajian, Rektor Unimus Prof Dr H Masrukhi Mpd menyampaikan penguasaan ilmu dalam Islam memiliki derajat tinggi. Mengutip pendapat ulama terkemuka, Prof Masrukhi menyebut orang yang berbuat sesuatu tanpa dilandasi ilmu maka amalannya tersebut akan percuma dan tidak diterima Alloh.

“Pentingnya tahu ilmu tentang agama, tentang bagaimana tatacara dalam ibadah. Bila memiliki ilmu maka orang makin beriman serta tidak kagetan atau “gumunan” saat melihat perbedaan perbedaan dalam Islam misalnya ada yang salat tarawih 11 rakaat dan ada yang 23 rakaat. Juga ada alat tarawih yang tiap 2 rakaat salam dan ada yang tiap 4 rakaat salam. Semuanya ada dalilnya dan kalau punya ilmunya ini maka orang tidak akan saling menyalahkan atas perbedaan terebut” ujar Prof Masrukhi.

Lebih lanjut menurut Prof Masrukhi, perilaku religi yang didasari ilmu maka orang akan punya pandangan yang luas dan dewasa. Sehingga pentingnya selalu mencari ilmu lewat berbagai cara, termasuk lewat pengajian.

Loading

Leave a Reply