Semarang │(19-20/6/2017) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) kembali menyelenggarakan kegiatan Rapat Kerja Tahunan (Rakerta diikuti oleh jajaran pimpinan meliputi Rektor, Wakil Rektor, Ketua Lembaga, Dekan, Kepala Unit, KaProdi dan Sekprodi di lingkungan Unimus. Rakerta berlangsung selama dua hari Senin dan Selasa, 19-20 Juni 2017. Agenda rakerta meliputi: 1). Penguatan Komitmen; 2) Paparan dan diskusi arah kebijakan rektor; 3) Paparan dan diskusi pengembangan bidang I-III yang disampaikan oleh Wakil Rektor I-II-III; 4). Paparan dan diskusi pengembangan lembagadan Fakultas di lingkungan Unimus. Rakerta dibuka oleh Rektor Unimus (Prof. Dr. Masrukhi., M.Pd).
Dalam sambutannya Rektor Unimus menyampaikan, “Capaian yang diraih Unimus, dengan izin Allah patut kita syukuri bersama, hal ini menunjukkan kinerja yang sinergis dari para pimpinan dan segenap civitas akademika Universitas Muhammadiyah Semarang”.
Kegiatan hari pertama di awali dengan pemberian materi tentang penguatan komitmen pimpinan dan civitas akademika oleh ketua Badan Pembina Harian (BPH). Ketua BPH (Drs. Wahyudi, M.Pd) menyampaikan bahwa berkerja dalam konsep ajaran agama Islam merupakan ibadah. Sehingga setiap pribadi yang bekerja di Unimus hendaknya meniatkan setiap kegiatannya untuk beribadah demi memajukan Unimus. Untuk membangun dan mengembangkan Unimus, dibutuhkan profesionalisme didukung komitmen dan dedikasi yang menggabungkan pekerjaan dan kehidupan. “Memenuhi komitmen adalah perilaku yang cepat menumbuhkan harapan dan kepercayaan pada semua relasi, semua civitas yang ada di lingkungan Muhammadiyah harus memahami bahwa hidup kita bukan main-main namun menjalankan mandat / amanah Allah” tambah Ketua BPH.
Sebagai upaya pencapaian Unimus menjadi Universitas Berkelas Dunia, pada kesempatan Rakerta juga dilakukan sharing informasi tentang “Pengembangan akademik menuju World Class University” yang disampaikan oleh Prof. Dr. Rustono., M.Hum. Profesor dalam bidang Bahasa Indonesia yang sekaligus menjabat sebagai Wakil Rektor I Unnes tersebut berbagi berbagai hal tentang upaya pengembangan akademik di Unimus untuk menuju World Class Universityberbasis pada nilai-nilai Islam. Prof. Rustono mejelaskan bahwa indikator Universitas Berkelas Dunia meliputi: Lulusan berdaya serap tinggi, keluaran riset yang berkualitas dan transfer teknologi dengan akses tinggi. “Strategi internasinalisasi yang bisa di lakukan Unimus adalah: 1) menciptakan kesadaran pentingnya internasionalisasi kepada mahasiswa, staf dan fakultas; 2) membangun komitmen terhadap proses integrasi ke dalam pembelajaran penelitian dan layanan universitas; 3) mengembangkan rencana komprehensif internasionalisasi universitas; 3) menerapkan aspek-aspek strategi internasionalisasi dan menciptakan budaya akademik, dan 4) memberikan penghargaan kepada fakultas dan staf” tambah Prof. Rustono.
Rektor dalam penjelasan tentang arahan dan kebijakan menyampaikan bahwa program unggulan prioritas tahun akademik 2017-2018meliputi: (1) Pembangunan sarana dan prasarana akademik meliputi penyelesaian pembangunan RSGMP, pembangunan gedung FK 7 lantai, merancang pembangunan Gedung Serba Guna, Unimus Mart, Unimus Bakery, serta Unimus Tirta; (2) Penguatan akreditasi program studi; (3) Penguatan rekrutmen mahasiswa baru 3000 mahasiswa; (4) Penguatan sinergitas Unimus dengan PP Muhammadiyah; (5) Pengembangan sumber daya manusia unggul, dengan meningkatkan tingkat pendidikan dan jabatan fungsional dosen; (6) Peningkatan mutu lulusan yang kompeten dan kompetitif dalam persaingan global, dilandasi oleh penguatan nilai Al Islam Kemuhammadiyahan; (7) Penguatan implementasi kurikulum berbasis KKNI dan Kemuhammadiyahan; (8) Penguatan riset dan karya ilmiah, publikasi, serta perolehan hak cipta, hak paten, dan hak kekayaan intelektual termasuk target memiliki jurnal nasional terakreditasi; (9) Penataan dan pengembangan program studi dan fakultas sesuai dengan dinamika kebutuhan masyarakat; (10) Penguatan pembinaan mahasiswa melalui pendidikan berasrama; (11) Penguatan management information system (MIS) berbasis information and communication technology (ICT) menuju Decision Support System (DSS) untuk pengelolaan organisasi yang transparan, efisien, dan akuntabel; (12) Peningkatan kompetensi, pelayanan, dan kesejahteraan tenaga pendidik dan kependidikan; (13) Penguatan kerja sama internasional melalui pengembangan program sister university; (14) Peningkatan kemampuan bahasa asing para tenaga pendidik. Rektor juga menyampaikan bahwa bidang kemahasiswaan menjadi salah satu sasaran penting, dengan target utama meningkatkan jumlah prestasi mahasiswa baik di bidang akademik. “Mahasiswa merupakan etalase perguruan tinggi, jika mahasiswa banyak prestasi maka akan meningkatkan nama baik institusi” Ungkap Rektor. Tujuan dari keseluruhan pengembangan Unimus kedepan yaitu untuk menjalankan salah satu tujuan Muhammadiyah, amar ma’ruf nahi mungkar dan mencapai visi Unimus untuk menjadi Universitas yang unggul, berkarakter, berbasis teknologi dan berwawasan internasional.
Reportase UPT Kehumasan & Protokoleressay writer