Semarang | Penulisan tesis merupakan bagian penting dalam studi magister. Disamping itu tesis juga menggambarkan kelayakan penelitian yang dilakukan. Sesuai dengan peraturan Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS), tesis merupakan bagian dari persyaratan mahasiswa untuk memperoleh gelar magister. Sebagai bentuk dokumen tertulis, tesis tidak hanya harus tepat dalam konsep dan isi tetapi juga dari cara penulisan, struktur dan pembahasan. Guna membahas persoalan mengenai tesis tersebut, program studi S2 Keperawatan Unimus menggelar “Workshop tesis Magister Keperawatan”, pada Jumat (16/10/2020).

Bertempat di Gedung Nursing Research Center (NRC), acara menghadirkan Dr. Vivi Yosafianti Pohan, M.Kep untuk pemaparan materi prodi seperti latar belakang, tujuan, dan capaian workshop; sosialisasi SK pembimbing dan penguji tesis; sosialisasi ketentuan ujian proposal, sidang dan luaran tesis; serta sosialisasi kegiatan thesis camp. “Workshop ini merupakan salah satu kegiatan rangkaian akademik dimana tesis sebagai mata kuliah prodi magister yang akan menghasilkan output artikel yang terpublikasi. Mahasiswa angkatan 2019/2020 adalah angkatan pertama sehingga kami membutuhkan dukungan dan support dari civitas akademika Unimus (homebase S2 Keperawatan) guna terlaksananya program pembelajaran tesis dengan baik dan sesuai tujuan, “ papar Kaprofi S2 Keperawatan tersebut.

Hadir pula untuk memberikan arahan dan sambutan, Rektor Unimus Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd. Pihaknya menyampaikan bahwa prodi S2 Keperawatan adalah salah satu prodi yang ditonjolkan di Unimus. “Sehingga saya mengharapkan kebersamaan Bapak/Ibu yang berhomebase di S2 Keperawatan terus selalu terjaga dan sinergis.  “Kita harus tetap jaga kualitas pendidikan kita, agar prodi S2 Keperawatan Unimus memiliki keunggulan yang berbeda dengan kampus lain. Karena keperawatan memiliki “body of knowladge” yang jelas dan dapat dikembangkan setinggi-tingginya karena memiliki dasar pendidikan yang kuat, “ paparnya.

Loading

Leave a Reply