UNIMUS | SEMARANG | Senin (15/02/2016), Bersamaan dengan kegiatan doa pagi, Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) melepas tiga orang mahasiswa untuk mengikuti program joint degree dengan Sunmoon University, Korea. Kegiatan doa pagi yang rutin dilaksanakan tiap hari Senin tersebut diikuti oleh jajaran pimpinan, civitas akademika Unimus, mahasiswa yang akan dilepas beserta orangtua masing-masing.
Kerjasama Unimus dengan Sunmoon University dimulai sejak ditandatanganinya MoU pada 15 Januari 2015 dan berlanjut dengan kesepakatan yang tertuang dalam MoA 13 November 2015 yang didalamnya disebutkan mengenai program joint degree. Proses selanjutnya adalah seleksi peserta yang diambil dari program studi teknik mesin, teknik elektro, teknologi pangan, sastra Inggris dan pendidikan bahasa Inggris. Seleksi akhir di tahap wawancara yang diikuti oleh 9 mahasiswa akhirnya berhasil menjaring 3 mahasiswa. Tiga mahasiswa yang berangkat tersebut kesemuanya berasal dari Fakultas Teknik, diantaranya: Haditya Naufal Fattah (S1 Teknik mesin), Abas Riyono (S1 Teknik elektro) dan Fahrul Nurfatah (S1 Teknik mesin). Ketiga mahasiswa tersebut juga berhasil memperoleh beasiswa dari Korean Government Scholarship Program (KGSP) dan berkesempatan memperoleh beasiswa dari Sunmoon University.
Rektor Unimus (Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd.) menyampaikan melalui sambutannya di sela-sela konferensi pers, dengan diberangkatkannya mahasiswa Unimus mengikuti program joint degree merupakan salah satu bentuk Unimus dalam mewujudkan salah satu poin dalam visi, yaitu berwawasan internasional dalam visi: “Menjadi Universitas yang unggul, berkarakter, berbasis teknologi dan berwawasan internasional”. Kurikulum Unimus diatur agar dapat menyesuaikan dengan standar kurikulum dan kompetensi internasional, sehingga lulusan Unimus dapat bersaing dalam pangsa internasional seperti yang sudah dicapai oleh alumni Unimus yang telah tersebar hingga ke benua Asia, Amerika dan Eropa. Wakil Rektor I (Dr. Sri Darmawati, M.Si.) menyisipkan, agar para mahasiswa akan tetap membawa adab ketimuran dan memenuhi kewajibannya sebagai muslim yang baik ketika tinggal di Korea. Yang paling penting adalah mempertahankan prestasi dan nilai akademik ketika belajar disana, agar ketika kembali ke Indonesia dapat membawa ilmu yang bermanfaat dan menjadi contoh bagi adik-adik kelas agar termotivasi mengikuti program-program selanjutnya. Mahasiswa akan diberangkatkan pada tanggal 26 Februari 2016 bersamaan dengan peserta joint degree dari Universitas lain yang dikoordinasi oleh SEAMOLEC dan akan kembali dalam waktu 2,5 tahun dengan membawa gelar Bachelor of Engineering dari Sunmoon University.
(Rep: UPT Humas & JIPC)
