Tim pengabdian masyarakat IMM Unimus menggelar pemeriksaan kesehatan gratis pada warga Desa Candigaron

Semarang │(31/07/2018) Mahasiswa mempunyai peran kontribusi dalam aplikasi catur dharma perguruan tinggi melalui Program Hibah Bina Desa (PHBD). Program yang diselenggarakan Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) ini memberi kesempatan mahasiswa dalam membangun aktif di wilayah pedesaan. Kontribusi mahasiswa melalui program ini satu diantaranya telah dilaksanakan Koordinator Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Universitas Muhammadiyah Semarang, di Desa Candigaron, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang.

Muhammad Dinar Ramadhan, pimpinan Korkom IMM Unimus mengatakan dalam pengabdian hari ini terdapat dua tim yang yang melakukan pengabdian yaitu tim pengabdian masyarakat  dan tim PHBD IMM Unimus. Tim pengabdian masyarakat melakukan beberapa kegiatan yaitu  lomba mewarnai dan kaligrafi juga pemeriksaan kesehatan gratis untuk warga yang bertujuan mengoptimalkan status kesehatan warga dan deteksi dini keluhan warga terhadap penyakit. Tim IMM juga melakukan pengabdian masyarakat pengembangan potensi desa.

Tim PHBD IMM Unimus bersama warga melakukan survey potensi wisata air terjun di desa Semanding

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari proyek Program Hibah Bina Desa (BHBD) yang digarap oleh 15 mahasiswa dari berbagai program studi anggota IMM Unimus yang mendapatkan hibah PHBD dengan tema “Pemberdayaan forga (forum warga) desa Candigaron berbasis pengoptimalan potensi: alam dalam mengurangi angka pernikahan dini menuju desa ekowisata“. Ketua tim PHBD Ragil Zainuri menyebutkan bahwa PHBD yang dikembangkan dimaksudkan sebagai upaya mahasiswa menekan angka pernikahan dini dan mengembangkan ekowisata di desa Candigaron. “Pengembangan ekowisata diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat desa Candigaron Bandungan Kabupaten Semarang” tambah Ragil. Tim PHBD IMM Unimus telah melakukan survey cikal bakal wisata berupa air terjun dan Gua di Desa Candigaron. Cikal bakal wisata ini dinamakan air terjun “Kuwung” yang terletak di Dusun Semanding, Sumowono. Meskipun akses ke lokasi masih belum memadai akan tetapi cikal bakal wisata ini dapat dikembangkan menjadi ciri khas obyek wisata candigaron. Setelah kegiatan pengabdian ini IMM UNIMUS bertekad akan mengembangkan Desa Candigaron lebih baik lagi berdasarkan program yang telah disusun dalam Program Hibah Bina Desa tahun 2018.

Reportase IMM Korkom Unimus

Loading