Semarang | sesuai dengan peraturan pemerintah dibawah kementrian Pendidikan dan kebudayaan (Kendikbud) Merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) adalah suatu program yang memberi pengalaman lebih untuk mahasiswa untuk belajar atau mengambil mata kuliah diluar kampus sendiri dengan program studi yang sama atau di dalam kampus dengan prodi yang berbeda, serta tidak terkecuali didalam dunia usaha dan dunia industry (DUDI). Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) sebagai perguruan tinggi yang juga memberlakukan kebijakan MBKM menyambut baik akan hal tersebut. Beberapa program studi di Unimus sudah mulai berbenah untuk menyesuaikan kurikulum Pendidikan dengan dunia usaha dan dunia industry.

Untuk menyambut baik akan hal tersebut maka Unimus menggelar kegiatan webinar dengan mengangkat tema “Rancangan kurikulum MBKM berbasis Dunia Usaha dan Dunia Industri” secara online, dengan harapan memberikan gambaran bagaimana rancangan kurikulum MBKM bersama mitra (DUDI) sebagai impelentasi MBKM, untuk memberikan pengalaman sesuai dengan dunia pekerjaan yang nantinya akan dihadapi mahasiswa.

Kegiatan dihadiri oleh Wakil Rektor I (Dr. Budi Santosa, M.Si., MED.) Dekan Fakultas MIPA (Dr. Eny Winaryati, M.Pd) yang sekaligus juga sebagai ketua Tim Taskforce Hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM), dan Narasumber Dr. Ir. Syamsul Arifin, M.T (Dosen Teknik Fisika Faculty: Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem, ITS), dengan diikuti oleh seluruh dosen Unimus dan Umum.

Webinar tersebut bertujuan untuk Memberikan informasi tentang MBKM dan kaiatannya dengan DUDI (mitra), Memberikan gambaran bagaimana garis hubungan antara program studi dan DUDI (mitra) dalam merancang sebuah kurikulum (konten, metode, dan hasil pembelajaran) yang sesuai dengan keadaan DUDI (mitra). “kegiatan webinar ini merupakan hal yang sangat menarik untuk diangkat untuk bisa lebih membuka wawasan dan pengetahuan khususnya bagi para dosen untuk dapat mengimplementasikan kebijakan MBKM bagi perguruan tinggi dan Mahasiswa, dan merupakan slaah satu bagian dari kegiatan PKKM yang dilaksanakan oleh Unimus.” Kata Ketua Tim Taskforce Hibah PKKM (Dr. Eny Winaryati, M.Pd). selain sebagai implementasi dri kegiatan webinar tersebut juga sebagai salah satu langkah dalam penyusunan rancangan kurikulum Pendidikan yang beekerja sama dengan dunia Industri dan usaha, dan merupakan salah satu bagian dari 8 keiatan MBKM yaitu dalam implementasi kesiapan kerja lulusan, dimana salah satu diantaranya selain mendapat pekerjaan, lanjut studi tapi juga diharapkan lulusan dapat menjadi wirausahawan dan swasta.

Sementara wakil Rektor I (Dr. Budi Santosa, M.Si.Med.) menyampaikan dalam sambutannya yang sekaligus membuka kegiatan, bahwa Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBK) merupakan salah satu rancangan dari Kemendigbud untuk menjadi program yang sangat diharapkan, bisa meningkatkan kualitas pembelajaran hingga sampai hasil atau output dari mahasiswa. Didalam MBKM jelas diterangkan bahwa dosen dibebaskan dari birokrasi yang berbelit, serta mahasiswa diberikan kebebasan untuk memiliki bidang yang disukai duluar program studi yang diambil.

Didalam Permendigbud no. 3 tahun 2020 tentang standar nasional Pendidikan perguruan tinggi sangat jelas ada sebuah rancangan bagaimana hak belajar bagi mahasiswa 3 semester diluar progdi, dimana semua itu untuk memenuhi tuntutan arus perubahan dan kebutuhan akan kecocokan antara dunia Pendidikan dengan dunia usaha dan industry. Selain itu untuk menyiapkan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja, perguruan tinggi dituntut untuk merancang dan melaksanakan satu proses pembelajaran yang mencakup aspek pengetahuan dan ketrampilan yang optimal, sehingga sesuai dengan tujuan MBKM adalah mendorong satu proses pembelajaran di perguruan tinggi yang otonom dan fleksible, menciptakan kultur belajar yang inovatif, tidak mengekakng dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Maka dari hal tersebut kampus sangat berkepentingan dan harus memfasilitais semua kegiatan yang dijalankan, termasuk didalamnya kegiatan PKKM dan webinar atau seminar untuk menunjang terlaksananya kegiatan MBKM dengan baik.

Loading

Leave a Reply