Semarang | sejak diluncurkannya kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka pada tahun 2020, seluruh aktivitas pembelajaran beralih pada kegijakan tersebut, tidak terkecuali pada Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus).
Ada 9 kegiatan atau program kegiatan yang masuk didalam MBKM diantaranya kegiatan Magang, Proyek Desa, Pertukaran Pelajar, Mengajar di Sekolah, Proyek Kemanusiaan, Study Independent, Wirausaha, hingga Penelitian. Semua hal tersbut diharapkan dapat diimplementasikan sebagai bentuk dari MBKM. Dan dari Sembilan program tersbut salah satunya dalah adanya penelitian yang diimplikasikan dalam bentuk buku panduan riset keilmuan, yang mana sudah didibahas dan dan dikeluarkan.
Maka dari hal tersebut Unimus bekerjasama dengan Universitas Telkom menggelar kegiatan Bedah Buku Bedah Buku Panduan & Strategi Perolehan Pendanaan Program Riset Keilmuan secara online dengan dihadiri oleh Rektor (Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd.) Para Wakil Rektor, Dekan, Kepala Lembaga dan Dosen di Lingkungan Unimus, dengan narasumber Dr. Dadan Rahadian, S.T., M.M.(Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Telkom, Bandung).
Wakil Rektor I (Dr. Budi Santosa, M.Si., Med) dalam sambutannya dan sekaligus membuka kegiatan menyebutkan tujuan diadakannya kegiatan tersebut adalah untuk memberikan petunjuk bai para dosen untuk bisa mengususlkan hibah riset keilmuan yang menghasilkan luaran dalam bentuk model pembelajaran yang berbasis MBKM dan merupakan hal yang sangat penting sehingga diharapkan para dosen mampu untuk mengimplementasikan kegiatan – kegiatan MBKM dengan melaksanakan riset keilmuan sehingga diharapkan bisa menjadi Agen Of Change dan bisa mengelola pembelajaran yang inovatif, kreatif, adaptif dan bisa diterima oleh Mahasiswa.
Reportase Humas Unimus