Prosesi wisuda Unimus ke-28

Semarang│(15/05/2018), Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) menggelar wisuda ke-28 bertempat di Rama Shinta Ball Room Hotel Patrajasa Semarang. Wisuda diawali dengan rapat senat terbuka yang dipimpin oleh Ketua Senat sekaligus Rektor Unimus (Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd). Wisuda meluluskan 512 lulusan, terdiri dari  terdiri dari  69 lulusan profesi (ners dan dokter), 376 lulusan program sarjana, 9 lulusan program Diploma IV dan 58 lulusan program Diploma III. Turut hadir dalam wisuda ini, Dr. Muhammad Samsudin, S.Ag, M.Pd  (Wakil Sekretaris Majelis Dikti Litbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah), Hendrardi Sulistyawan, SH (Kabid Akademik, Kelembagaan Dan Kerjasama Kopertis Wilayah VI Jawa Tengah), Drs. K.H. Musman Tholib, M.Ag (Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah), Badan Pembina Harian Unimus serta tamu undangan dari kalangan pejabat sipil dan militer, pimpinan organisasi profesi, pimpinan institusi pendidikan, instansi pemerintah, swasta dan perbankan.

Rektor memberikan ucapan kepada wisudawan terbaik

Melalui laporan Wakil Rektor I Unimus (Dr. Sri Darmawati, M.Si.) disampaikan bahwa wisuda ke-28 diikuti oleh wisudawan dari 7 fakultas dan 19 program studi . Diantara para wisudawan tersebut, terpilih 10 wisudawan terbaik Universitas yaitu Achmat Faruk   (S1 Kesehatan Masyarakat) dengan IPK 3,37; Lia Miftakhul Janah  (S1 Statistika) dengan IPK 3,92; Hardiman Nurcahyanto  (S1 Teknik Mesin) dengan IPK 3,65; Heri Supriono   (S1 Teknik Elektro) dengan IPK 3,65;   Kristiana Tri Nugrahini   (D3 Analis Kesehatan) dengan IPK 3,78; Rizqi Nur Baeti (S1 Ilmu Gizi) dengan IPK 3,8;   Yani Magfiroh  (S1 Teknologi Pangan) dengan IPK 3,92;  Seva Kurnia Sari (Profesi Ners) dengan IPK 4,00; Harits Hammam Adhadi (Profesi Dokter) dengan IPK 3,63 dan Dwi Agus Kurniawan (S1 Kedokteran) dengan IPK 3,40. Wakil Rektor I juga mengharapkan dukungan dan doa dari masyarakat untuk kesukseksan pendirian program profesi bidan dan pasca sarjana. “Saat ini kami juga telah disetujui untuk membuka program studi baru yaitu program S2 Sains Laboratorium Medik, menjadi program yang pertama di Indonesia dan saat ini tinggal menunggu Surat Keputusan (SK). Kami juga tengah mempersiapkan untuk membuka program profesi Bidan, program S1 Teknologi Informasi dan program S2 Ilmu Keperawatan. Oleh karena itu kami mohon dukungan dan doa hadirin sekalian” papar Dr. Sri Darmawati dalam laporannya.

Wisudawan terbaik wisuda ke-28 dari S1 Kedokteran, Profesi Dokter, Profesi Ners, S1 Teknologi Pangan dan S1 Ilmu Gizi

Rektor Unimus Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd. melalui sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan yang telah menuntaskan studinya di Unimus juga kepada para orangtua dan wali wisudawan yang telah mempercayakan Unimus sebagai institusi pendidikan bagi para putra-putrinya. Rektor berpesan agar lulusan menjadi kader ilmu dan agama serta kader pembangunan di masyarakat.”Unimus senantiasa berupaya mempersiapkan generasi lulusan yang dapat bersaing dan bersanding di kancah kehidupan di era milenial ini. Unimus tahun 2018 pada perangkingan 4ICU berada pada rangking 46 dari total 4600 perguruan tinggi swasta dan 123 perguruan tinggi negeri” papar Prof. Masrukhi. “Unimus terus berupaya mengembangkan diri terutama dalam tiga hal pokok, yang pertama dalam ketenagaan dengan menggenjot jumlah tenaga pendidik yang bergelar Doktor, yang kedua pengembangan akademik bertaraf internasional dan yang ketiga adalah pengembangan sarana dan prasana pendukung pembelajaran” tambah rektor.

Kabid Akademik, Kelembagaan dan Kerjasama Kopertis Wilayah VI Jawa Tengah (Hendrardi Sulistyawan, SH) membacakan sambutan koordinator Kopertis Wilayah VI

Prof. Dr. Dwi Yuwono Puji Sugiharto, M.Pd., Kons dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kabid Akademik, Kelembagaan dan Kerjasama Kopertis Wilayah VI Jawa Tengah (Hendrardi Sulistyawan, SH) mengapresiasi kemajuan yang diperoleh Unimus dalam dua tahun terakhir ini. Menurutnya, dari 257 PTS yang ada di Jawa Tengah Unimus termasuk salah satu dari 49 PTS terakreditasi B untuk Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT). Keberhasilan Unimus meraih akreditasi B diharapkan dapat memotivasi untuk memperoleh AIPT dengan akreditasi A menyusul 4 PTS lain di Jawa Tengah yang telah terakreditasi A.  “Kami berharap Unimus juga merealisasisakan program Kemenristekdikti yang terkait dengan penyelenggaraan Perkuliahan Jarak Jauh (PJJ). Dengan dilakukan PJJ maka perkuliahan di Unimus nantinya tidak hanya dilakukan dengan tatap muka namun dapat dilakukan melalui teknologi informasi menggunakan fasilitas video conference yang artinya lingkup mahasiswa tidak hanya regional atau nasional namun juga bisa menjaring mahasiswa lain yang ada di berbagai belahan dunia (luar negeri)” tambah Prof. DYP

Sumber UPT Kehumasan& Protokoler

Loading