Dari kiri: WR I Unimus Dr. Sri Darmawati, M.Si dan Pelaksana Tugas Ketua LPPM Unimus Dr. Siti Aminah, S.TP., M.Si dalam acara penandatanganan kontrak penelitian dan pengabdian masyarakat

Semarang │Sebanyak 58 dosen Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) selaku ketua pelaksana penelitian dan pengabdian Hibah Kemenristek Dikti 2018 menandatangani kontrak pelaksanaan dan pengabdian pada hari Rabu, 11 April 2018. Penandatanganan kontrak merupakan upaya pemenuhan kewajiban administratif, juga sebagai wujud komitmen terhadap amanah yang telah diterima.

Wakil Rektor I Unimus Dr. Sri Damawati, M. Si dalam pengarahannya kepada dosen penerima hibah bahwa kegiatan penelitian dan pengabdian harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, cermat dan capaian luaran dapat di dicapai dengan baik. Pemberdayaan tim dan dosen lain dengan melibatkan dalam kegiatan penelitian dan pengabdian akan memberikan dampak lebih luas, baik keilmuan, ketrampilan dan rizqi. “Semua dosen yang menerima hibah juga diharapkan dapat menyususan artikel publikasi dalam jurnal bereputasi sehingga akan memperkaya dan meningkatkan capaian publikasi dosen Unimus” tandas WR I Unimus. Pelaksana Tugas Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Dr. Siti Aminah, S.TP., M.Si menambahkan  bahwa ketentuan-ketentuan perolehan hibah yang akan datang memerlukan persyaratan yang ketat.  “Publikasi menjadi syarat utama sehingga menjadi hal mutlak harus dilakukan oleh Dosen terkhusus penerima hibah, disamping sebagai kewajiban luaran penelitian dan pengabdian, hasil-hasil publikasi akan memberikan manfaat besar kepada masyarakat” tambah Dr. Siti Aminah.

WR I Unimus Dr. Sri Darmawati, M.Si memberikan arahan kepada ketua tim peneliti dan pengabmas

“Kecermatan dan ketelitian pemilihan jurnal untuk publikasi diperlukan untuk menghindari jurnal-jurnal predator maupun yang akan menimbulkan tanda tanya oleh Dikti. Publikasi pada jurnal bereputasi sekaligus akan dapat memberikan manfaat untuk pengusulan Penetapan Angka Kredit (PAK) dosen. Disamping itu ada banyak karya penelitian dosen Unimus yang berpotensi paten maupun hak cipta. Hal tersebut akan sangat mendukung penguatan kapasitas institusi dalam mempersiapkan reakreditasi AIPT Unimus” pungkas Dr. Siti Aminah.

Pada kesempatan tersebut dipaparkan juga informasi seputar Science and Technology Index (SINTA) oleh Dr. Purnomo, M. Eng sebagai verfikator SINTA Unimus. Dr. Purnomo. “Selain luaran-luaran penelitian dan pengabdian masyarakat, yang harus diperhatikan dosen, saat ini kinerja dosen akan dipantau melalui SINTA, oleh karena itu semua dosen Unimus harus segera terverifikasi di SINTA” tegas Dr. Purnomo. Tahun 2018 peringkat Unimus dalam perolehan hibah di PTS di Jawa Tengah menempati posisi ke empat dan peringkat lima besar penerima hibah penelitian dan pengabdian masyarakat di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) dan se Indonesia dari total 177 PTM. Total perolehan hibah yang diperoleh Unimus sebesar 4.21 milyar.

Reportase UPT Humas dan Protokoler

Loading